Sebuah Papan Tulis

Mungkin kau bukan orang mapan,  namun jiwamu sungguh mulia.
Semua kau berikan penuh dengan harapan.
Agar Kelak di masa depan,  kami bisa menjadi generasi penerus bangsa.
Guru...
Ilmu yang kau berikan,  akan selalu kami ingat.
Nasihat -  nasihatmu membakar jiwa dan raga.
Memberi kami semangat menghadapi masa depan.
Lemparan sepatu kulitmu,  tidak membuat kami takut.
Karena kami tahu,  beban bangsa,  akan siap kami rasakan.
Jasa -  jasamu tak akan pernah kami lupakan.
Guru...
Terima Kasih.

Selamat Hari Guru

asadanrasa

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard.

0 komentar: